Profesi sebagai seorang pelatih pada
hakikatnya lebih berat daripada tugas seorang Guru. Tugas seorang pelatih
adalah membuat seseorang yang tadinya tidak bisa menjadi harus bisa, terampil
dan mahir, berbeda dengan tugas guru
yang apabila sudah mengajarkan tidak
dituntut untuk menjadikan seseorang menjadi mahir. Apabila seorang guru
ditugaskan untuk bisa membuat seseorang menjadi terampil dan mahir, maka guru
itu telah bergeser posisi menjadi seorang pelatih/coach/trainer.
Seorang pelatih/coach dalam bidang
olahraga, harus mampu memainkan banyak peran. Ada kalanya ia harus bisa menjadi
seorang ayah, guru maupun sahabat. Seorang pelatih harus bisa memahami
atlet-atletnya, menjadi panutan dalam segalah hal, berprilaku yang baik karena
tidak jarang seorang pelatih menjadi rule model buat atlet-atletnya. Perannya
sangat penting dan luas tidak hanya sebatas pada tugasnya dilapangan,
nilai-nilai seorang pelatih akan tetap melekat pada dirinya bahkan sampai
diluar lapangan atau diluar tugasnya sebagai seorang pelatih. Atlet-atletnya
akan senantiasa memiliki kesan yang mendalam baik didalam ataupun diluar
lapangan.
Selain sebagai pembuat program
latihan, mendampingi dan memimpin saat pertandingan, seorang pelatih harus mampu untuk :
- Membentuk tim yang solid
Tidak jarang
di dalam sebuah tim terjadi persaingan yang tidak sehat antara pemain, semua
itu terbentuk karena biasanya lepas perhatian atau kontrol yang kurang baik
dari pelatih ataupun tim pelatihnya. Jika ini dibiarkan , maka akan berdampak
negatif terhadap kondisi tim itu sendiri. Tugas pelatih adalah bagaimana
caranya supaya mampu membentuk dan menjaga kesetabilan didalam tim sehingga
diharapkan terbentuknya tim yang solid didalam dan diluar lapangan.
- Memahami karakteristik pemain
Pemahaman
terhadap psikologis pemain diharapkan mampu menjadi salah satu solusi untuk
dapat memadukan tim, dengan memahami karakter masing-masing atlet, pelatih akan
lebih mudah dalam membangun karakter tim yang diinginkan. Pendekatan individu
dan keseluruhanpun akan lebih efektif dalam penerapannya.
- Menjadi rule model
Pelatih yang
mampu menjadi panutan dalam timnya, biasanya memiliki power yang lebih kuat
dalam mengatur dan mengondisikan tim dibanding dengan pelatih yang kurang
begitu dihormati.
- Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan dalam bidangnya
Batasan suatu bidang keilmuan itu
tidak aka ada habisnya, manusiapun semakin hari pasti semakin berkembang. Dengan
meningkatkan pengetahuan dalam bidang yang pelatih jalani, maka kemampuan dalam
melatihpun akan semakin meningkat, sehingga akan meningkatkan kepercayaan diri pelatih dan kepercayaan dari tim.
Baca Juga :
Filosopi bagi seorang pelatih
Pemahaman bagi calon pelatih futsal
Tes Kebugaran Jasmani untuk SD, SMP dan SMA
Filosopi bagi seorang pelatih
Pemahaman bagi calon pelatih futsal
Tes Kebugaran Jasmani untuk SD, SMP dan SMA
Tugas dan Peran seorang pelatih tidak hanya untuk membantu sang atlet untuk meraih prestasi, tetapi pelatih juga harus mampu menanamkan nilai-nilai luhur yang terkandung didalam olahraga tersebut. Yang berarti bukan hanya menanamkan tentang juara/prestasi, tetapi juga tentang perilaku sosial seorang atlet juga harus mendapat perhatian, karena atlet secara tidak langsung akan menjadi model bagi masyarakat.
BalasHapusplease visit zonapelatih
Sangat bermanfaat
BalasHapusJangan lupa juga kunjungi di
http://ibupjkr17.blogspot.com